1 Tawarikh 16:34 "Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya." .
Kata orang bijak hidup adalah bagai roda pedati, kadang posisi di bawah dan kadang berada di atas. Ketika berada diatas, seringkali kita menganggap bahwa kitalah yang paling berhasil dan kita cenderung menjadi sombong sehingga ketika posisi kita hendak turun kita berusaha mempertahankannya dengan menginjak yang di bawah. Kalau kita tidak berhasil mempertahankan posisi, akhirnya kita terlindas oleh roda pedati yang membuat kita tidak dihargai. Ketika kita berada dibawah, kita merasa bahwa hidup ini menyakitkan dan menjadi putus asa.
Sebagai orang yang mengenal Kristus, kita mengatakan bahwa hidup ini adalah anugerah. Setiap keadaan kita lihat sebagai anugerah dari Tuhan yang harus disyukuri, itulah yang menjadi kekuatan hati dan jiwa kita . Suka duka, gagal atau sukses, posisi diatas atau dibawah, dlsb, semua adalah anugerah yg memiliki maksud dan tujuan yaitu mendatangkan kebaikan bagi kita dan orang lain di sekeliling kita. Tidak ada satu keadaan pun dari hidup kita tanpa tujuan karena Tuhan yang kita sembah itu baik dan Dia tetap setia akan janjiNya yang salah satunya menjadikan kita sebagai kepala. Yang dibutuhkan dari kita selaku umatNya adalah agar kita mau setia di dalam mensyukuri setiap nikmat yang Tuhan beri, apapun bentuk dan keadaannya. Mari kita memulai untuk mensyukuri segala hal yang ada di dalam hidup kita karena hidup ini adalah anugerah. Kasih karunia Tuhan menyertai kita.